Pot

1. Meja segitiga disudut ruangan yang cukup luas untuk menampung puluhan orang itu seperti tidak pernah terganggu. Diam kokoh, tak rapuh.

2. Warna coklat mengkilat dengan garis tipis sembarangan warna hitam menunjukan citra sederhana namun terlihat tampak mewah.

3. Meja dengan tinggi tidak lebih dari sepinggang orang dewasa itu terlihat bersih seperti baru keluar dari pabrik mebel terkenal.

4. Tepat di seberang meja di sudut dengan garis lurus, Tira duduk di depan meja bundar kecil berteman secangkir kopi. Kopi ke tiganya.

5. Bukan meja dengan ukiran seniman hebat yang ia perhatikan. Terlebih dari itu ada benda unik yang berada tepat di atasnya.

6. Tira senang mengamatinya. Sudah minggu ke lima ia datang ke tempat itu, rutin tiap jumat sore.

7. Sebuah pot dari kaleng bekas biskuit bergambar seorang ibu yang sedang menuangkan minuman kedalam gelas anaknya. Itu menjadi fokusnya.

8. Fokus dari minggu pertama ia datang ke tempat itu tidak berubah. Tira jatuh cinta.

9. Pukul 7 malam, waktu yang sama untuk bergegas pulang dengan tergesa. Tira tak mau perlahan meninggalkannya, hanya memperlambat luka.

10. Seminggu dari itu ia akan kembali ke tempat yang sama dan memandang lurus ke benda sama.

11. Tira jatuh cinta, tanpa alasan.

Rancaekek, januari 2015

0 komentar:

Posting Komentar