10 Feb. 11 - 11 Feb. 11
Berkumpul bersama teman lama, tepatnya teman ketika masih SD. Ditemani rokok dan kopi, ngobrol ngelatur, saling melepaskan pengalaman dan tawa. Di Sela obrolan ngawur terselip obrolan yang sedang hangat ketika salah satu dari teman membicarakan perkara tentang kajadian Cikeusik yang mengakibatkan tewasnya 4 orang. Secara spesifik kami hanya bercerita betapa hancurnya tenggang rasa antara manusia hanya dikarenakan masalah agama. Semboyan negara “Bhineka Tunggal Ika” kini sudah dianggap seperti semboyan tujuh belasan atau semboyan KB. Sudah tidak ada pemikiran bagaimana sebuah jati diri bangsa yang terkenal akan keramah tamahannya ini sekarang menjadi negara yang mengutamakan kepentingan sendiri. Sangat terdengar miris, MARI CIPTAKAN PERDAMEYAN KAWAN.
Tidak selesai dari perbincangan tragedi Cikeusik, lalu dengan inisiatif ada yang memulai pembicaraan masalah pembunuhan di daerah Rancaekek Kencana. Saya sendiri mendengar kabar kejadian baru-baru ini. Kejadian ini juga yang membuat hati semakit gereget. Apakah manusia itu tidak berfikir sebelum berbuat atau apakah. Dikarenakan apa manusia itu membunuh? Apakah himpitan ekonomi? Apakah dendam? Atau yang lain? Ini yang harus segera di cermati, setiap manusia terlahir dengan kemampuannya sendiri. Maka setiap manusia akan berbeda jalan ketika di kehidupan dunia. Tapi kehidupan dunia ini hanya beberapa menit yang harus di resapi adalah kehidupan kita setelah hidup.
Perbincangan juga diselingi dengan perbincangan masalah cinta, kehidupan, bisnis, dan lain-lain. Perbincangan terselesaikan ketika jam munujukan pukul setengah 4 pagi ketika ayam jantan mulai bernyanyi.
Your my fuckin brother
ATSP || 2011 || SkhungSquad
0 komentar:
Posting Komentar